Posyandu Produksi Garam Beryodium

Garam YodiumMemanfaatkan dana bergulir Dinas Kesehatan Kota Bekasi sebesar Rp1 juta, kader posyandu Kelurahan Arenjaya mulai memproduksi garam beryodium. Selain bermanfaat untuk kesehatan, usaha pembuatan garam beryodium juga untuk meningkatkan ekonomi para kader.

Usaha membuat garam beryodium, tak lepas dari campur tangan Kepala Puskesmas Arenjaya, dr Catur. Sejak awal, dia lah yang mendorong dan mengarahkan agar para kader posyandu memproduksi garam beryodium.

BERIKAN CONTOH : Kepala Puskesmas Arenjaya dr Catur menyerahkan contoh garam beryodium pada kader posyandu. Selanjutnya, para kader didorong untuk bisa memproduksi garam beryodium sendiri.

’Saya hanya ingin kader-kader posyandu yang ada lebih produktif dan kreatif, kalau dilihat mereka bekerja melayani masyarakat secara sukarela di bidang kesehatan, dengan melakukan produksi garam beryodium diharapkan dapat membantu mereka dari segi ekonomi,” tuturnya kepada Radar Bekasi, kemarin (8/3).

Dengan kisaran harga Rp1.000-Rp1.500 perbuah, produksi garam yang dilakukan oleh kader Posyandu Kelurahan Arenjaya dapat menghasilkan garam dengan Standar Nasional Indonesia (SNI) berupa garam yang mengandung yodium sebesar 30-80 ppm. Sehingga, garam beryodium yang diproduksi tersebut mampu membantu pertumbuhan dan kecerdasan anak-anak yang ada di wilayah Kelurahan Arenjaya.

Masih menurut Catur, jika warga mengkonsumsi garam beryodium rata-rata 10 gram per hari dan kebutuhan ion yodium sebesar 150-200 mikrogram, maka Puskesmas Arenjaya dan kader posyandu telah membantu mensukseskan program Pemerintah Kota Bekasi dibidang kesehatan.

’’Survei telah membuktikan dengan menggunakan garam beryodium yang diproduksi oleh para kader posyandu dapat meningkatkan mutu kesehatan dan kecerdasan anak-anak,” tambahnya.

Mudah membuktikan apakah garam beryodium apa tidak. Sambung Catur, cukup menggunakan kupasan singkong yang masih segar, lalu parut dan peras tanpa air. Setelah itu tuang 1 sendok perasan singkong parut tanpa ditambah air ke dalam wadah bersih, tambahkan 4-6 sendok teh garam yang akan diperiksa dan tambahkan 2 sendok teh cuka lalu aduk sampai rata biarkan beberapa menit.  ’’Bila timbul warna biru keunguan berarti produk garam yang mereka hasilkan mengandung yodium,” pungkasnya.

Sumber: radar-bekasi.coma