Aktivis Posyandu Berbisnis Jamur
SRIKANDI Posyandu asal Tegalkamulyan, Cilacap Selatan, Jawa Tengah, ini melebur citra bahwa ibu rumah tangga hanya tergantung dari penghasilan suami. Adalah Rumdani Prakti Sumiwi, penggiat kelompok PKK dan Posyandu, berhasil melahirkan gambaran baru tentang seorang ibu yang mampu mandiri secara finansial.
Di tangannya, kerja sosial PKK dan Posyandu tak cuma menghasilkan kepuasan batin melainkan juga pundi-pundi rupiah. Dia bukan cuma melayani masyarakat tapi juga membantu menyejahterakan mereka.
Ibu rumah tangga tamatan SMP itu menolak sekadar aktif di Posyandu, yakni menimbang balita dan memberikan makanan tambahan. Perempuan kelahiran 2 Juni 1962 ini menaruh perhatian besar pada peningkatan kualitas sumber daya manusia di lingkungannya.
Sembari tetap menjalankan tugas pokok sebagai aktivis posyandu, Rumdani menggagas sejumlah usaha untuk mendapat tambahan penghasilan. Di bawah atap Posyandu Puspa Ayu 14, ia bersama ibu rumah tangga sekitar mengembangkan budi daya jamur tiram putih.
Awalnya cuma hanya 500 medium pada 2005 tapi kini bisnis tersebut sudah meluas jadi lebih dari 5.000 medium budi daya. Dari rumah jamur atau kumbung yang awalnya hanya seukuran 3 x 3 meter sekarang jadi kumbung permanen berukuran sekecilnya 12 x 20 meter.
Pertamina membantu Rumdani dan kader Posyandu Puspa Ayu 14 mengembangan budi daya jamur tiram putih itu sejak 2009. Ketika itu, perseroan membantu pengadaan bantuan 1.000 medium serta perluasan kumbung.
Sejak itu, pertumbuhan budi daya jamur melejit luar biasa. Pemanfaatan hasil panen jamur pun berkembang. Awalnya dijual mentah tapi kini dikembangkan dengan mengolah jamur menjadi makanan yang bernilai tambah. Hingga kini tak kurang dari 35 macam menu masakan diproduksi baik makanan ringan, lauk, serta sayur berbahan jamur tiram putih.
Di samping itu, Rumdani juga mengajak kader Posyandu lain menekuni bisnis suvenir berbahan limbah, membuat hantaran, beternak itik hingga mengembangkan katering. Ini terus dilakukan sehingga pos pendapatan bagi keluarga yang terlibat di dalamnya makin bertambah.
Berkat semangatnya menggerakkan ibu rumah tangga di lingkungan tempat dia tinggal, Rumdani sempat dinobatkan sebagai kader PKK berprestasi tingkat Jateng. Dini Hariyanti